ZQSCORE.NEWS – Pelatih Bahrain, Dragan Talajic, menitikkan air mata saat sesi konferensi pers usai laga dramatis melawan Australia di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pertandingan yang berlangsung intens itu berakhir imbang 2-2, dengan Bahrain nyaris mengamankan kemenangan sebelum gol penyama kedudukan dari Kusini Yengi di menit ke-90+6 menghancurkan harapan mereka.
Talajic mengungkapkan rasa emosionalnya dengan suara penuh kesedihan. Ia merasa para pemainnya telah memberikan segalanya di lapangan dan pantas mendapatkan hasil yang lebih baik.
“Saya emosional karena pemain-pemain saya berhak mendapatkan lebih,“Kami bermain untuk satu sama lain, berjuang bersama-sama, dan para pemain saya menunjukkan semuanya. Saya sangat kasihan pada mereka.” ucap Talajic, seperti dilansir GDN Online.
Setelah sempat tertinggal lebih dulu, Bahrain menunjukkan semangat juang yang luar biasa dengan membalikkan keadaan menjadi 2-1. Namun, kemenangan yang sudah di depan mata sirna karena gol Australia di masa injury time.
Meski kecewa, Talajic menegaskan bahwa Bahrain belum menyerah dalam upaya mereka untuk lolos ke Piala Dunia 2026. Dengan semangat pantang menyerah, ia berkomitmen membawa Dilmun’s Warriors terus berjuang demi kebanggaan negara.
“Kami akan melakukan yang terbaik yang kami bisa, kami akan berjuang untuk negara, kami akan berjuang untuk semua warga Bahrain, dan kami akan berjuang untuk diri kami sendiri. Dengan dukungan semua orang, kami akan mencapai target kami dan lolos ke Piala Dunia,” ujar Talajic penuh keyakinan.
Hasil imbang ini membuat Bahrain menempati posisi kelima di klasemen Grup C dengan poin yang sama seperti Indonesia, tetapi kalah dalam selisih gol. Situasi ini membuat persaingan untuk meraih tiket ke babak selanjutnya semakin ketat.
Performa Bahrain melawan Australia menunjukkan bahwa mereka adalah tim yang tidak boleh dianggap remeh. Dukungan dari warga Bahrain diharapkan bisa menjadi motivasi tambahan bagi Talajic dan anak asuhnya untuk terus berjuang di sisa laga kualifikasi.
