ZQSCORE.NEWS – Tim nasional U-17 Vietnam akan melanjutkan perjuangan mereka di Grup B Piala Asia U-17 2025 dengan menghadapi Jepang dalam laga kedua yang dijadwalkan berlangsung di Okadh Sport Club Stadium pada Senin, 7 April 2025, pukul 22.00 WIB. Pertandingan ini menjadi sangat krusial bagi Vietnam setelah mereka hanya mampu meraih satu poin dari laga pertama melawan Australia, yang berakhir imbang 1-1.
Pada pertandingan pembuka, Vietnam menunjukkan semangat juang yang tinggi meskipun harus tertinggal lebih dulu setelah Australia mencetak gol melalui MacNicol pada menit ke-41. Namun, tim asuhan Cristiano Roland berhasil bangkit dan menyamakan kedudukan berkat gol Hoang Trong Duy Khang di menit ke-49.
Hasil imbang ini menempatkan Vietnam di posisi ketiga klasemen Grup B dengan satu poin, dan mereka masih memiliki peluang untuk melaju ke babak perempat final serta Piala Dunia U-17 2025 jika mampu meraih hasil positif melawan Jepang.
Cristiano Roland, pelatih Vietnam, mengakui bahwa pertandingan melawan Jepang akan menjadi tantangan yang lebih berat.
“Ini pertandingan sulit lainnya,” ungkap Roland dalam wawancaranya dengan laman AFC. Ia berharap anak asuhnya dapat bermain lepas dan mengatasi rasa gugup yang mungkin masih tersisa setelah laga pertama.
“Semoga rasa gugup hilang setelah pertandingan pertama. Kami perlu membuat para pemain mengingat penampilan babak kedua melawan Australia dan sekarang mencoba bermain dengan cara yang sama sepanjang pertandingan melawan Jepang,” tambahnya.
Jepang, yang dikenal sebagai salah satu kekuatan sepak bola di Asia, tentunya akan menjadi lawan yang tangguh. Namun, Vietnam memiliki potensi untuk mengejutkan, terutama jika mereka dapat mempertahankan performa baik yang ditunjukkan di babak kedua melawan Australia. Dengan semangat juang dan dukungan dari para penggemar, tim muda The Golden Star Warriors ini bertekad untuk memberikan yang terbaik dan meraih hasil positif.
Setelah menghadapi Jepang, Vietnam masih memiliki satu laga lagi melawan Uni Emirat Arab pada 10 April 2025. Dengan dua pertandingan tersisa, peluang untuk melaju ke babak selanjutnya masih terbuka lebar, dan Vietnam akan berusaha keras untuk mewujudkan impian tersebut.
