ZQSCORE.NEWS – Gelandang Chelsea, Enzo Fernandez, bisa mendapat larangan bermain selama 12 pertandingan setelah merekam dirinya bersama rekan-rekannya menyanyikan lagu rasis dan transfobik setelah kemenangan Argentina di Copa America.
Penyelidikan telah diluncurkan oleh Chelsea, FIFA, dan Conmebol setelah Enzo Fernandez menyiarkan video langsung tim Argentina yang menyanyikan lagu rasis tentang pemain Prancis di bus tim pada akhir pekan lalu.
Mereka terdengar menyanyikan bagian awal lagu yang pertama kali muncul setelah final Piala Dunia 2022 dan berisi lirik “mereka bermain di Prancis tetapi mereka semua berasal dari Angola”.
Lagu tersebut juga membuat komentar transfobik tentang hubungan Kylian Mbappe dengan model transgender Ines Rau, serta mengatakan: “Ibu mereka adalah orang Nigeria, ayah mereka adalah orang Kamerun, tetapi di paspornya tertulis: Prancis.”
Enzo Fernandez telah menghadapi reaksi keras dari beberapa rekan setimnya yang berkulit hitam di Chelsea yang meng-unfollow dirinya di Instagram, termasuk Wesley Fofana, Malo Gusto dan Axel Disasi.
Fofana juga mengecam sang gelandang ketika ia membagikan video nyanyian itu di X dengan keterangan: “Sepak bola di tahun 2024: rasisme yang tak terkendali.”
Kini muncul laporan bahwa Fernandez juga bisa menghadapi hukuman lebih lanjut berupa larangan berat yang akan membuatnya melewatkan sebagian besar musim mendatang.
Pengacara olahraga Udo Onwere, yang bekerja di Bray & Krais, tidak berpikir Chelsea akan menangguhkan pemain mereka sendiri, tetapi memperingatkan bahwa Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) bisa mengambil pendekatan yang sangat berbeda.Jika FA meluncurkan proses resmi terhadap Fernandez, kemungkinan besar dia akan menerima setidaknya larangan enam pertandingan, tetapi ada ruang untuk penangguhan lebih lama hingga 12 pertandingan.
Sang pemain berusia 23 tahun bisa dilarang bermain hingga November jika dia menerima larangan maksimal. Dalam skenario terburuk, Fernandez akan melewatkan pertandingan penting melawan Manchester City, Liverpool, Newcastle, Manchester United, dan Arsenal sebelum dia bisa mewakili klubnya lagi.
Onwere menambahkan: “Dari pengalaman saya menangani hal-hal ini, FA mungkin ingin memberlakukan tindakan disipliner mereka sendiri, karena di sini Anda memiliki situasi di mana tuduhan telah diakui, kemudian mereka hanya akan melihat dan memerhatikan kecaman apa yang dapat mereka berikan.”
Related Posts
Permainan Timnas Malaysia U-19 Berkembang Pesat, Akui Pelatih
ZQSCORE.NEWS – Pelatih Timnas Malaysia U-19 Juan Torres Garrido mengakui anak asuhnya sudah berkembang pesat setelah pertandingan terakhir…
Lolos Semifinal AFF U19, Pelatih Australia Enggan Bicara Lawan
ZQSCORE.NEWS – Pelatih Timnas Australia U-19 Trevor Morgan tak dapat berbicara banyak soal pilihan lawan di semifinal Piala…
Venezuela Jumpa Kanada di Perempat Final Copa America 2024
ZQSCORE.NEWS – Timnas Venezuela akan menjamu Kanada dalam babak perempatfinal Copa America 2024 usai melibas Jamaika 3-0 yang…
Semen Padang FC Ditahan Imbang PDRM FC 2-2
ZQSCORE.NEWS – Kesebelasan Semen Padang FC menahan imbang Polis Di Raja Malaysia (PDRM) FC klub divisi pertama Malaysia…