ZQSCORE.NEWS – Pertarungan panas antara Singapura dan Malaysia akan kembali tersaji di laga terakhir Grup A Piala AFF 2024 pada Jumat (20/12) malam di Stadion Nasional Bukit Jalil. Laga ini tidak hanya menjadi penentu perjalanan kedua tim di turnamen, tetapi juga menjadi ajang balas dendam bagi Singapura setelah kekalahan pahit mereka tahun lalu.
Singapura tiba di Bukit Jalil dengan motivasi besar untuk mengamankan tiket ke semifinal. Kekalahan telak 1-4 dari Malaysia dalam pertemuan terakhir di Piala AFF 2022 menjadi pembelajaran berharga bagi Hariss Harun dan kawan-kawan.
Shakir Hamzah, bek senior Singapura, mengingat betul kekecewaan yang dirasakan timnya pada 3 Januari 2023. Kala itu, Singapura terlalu percaya diri dan hanya menargetkan hasil imbang, yang berujung pada kekalahan telak di hadapan pendukung Malaysia.
“Kami terlalu percaya diri dan berpikir hasil imbang sudah cukup. Itu kesalahan kami. Mereka lebih lapar dari kami dan kami dibekuk,” ujar Shakir dilansir The Straits Times.
Namun kali ini, Shakir menegaskan bahwa mentalitas timnya berbeda.
“Jika kami ke sana hanya menargetkan seri, itu akan sulit. Tetapi jika kami ke sana untuk menang, itu membuat kami lebih lapar,” tambahnya.
Sementara itu, gelandang muda Singapura, Shah Shahiran, turut menegaskan bahwa timnya telah berkembang secara taktik dan teknik sejak kekalahan memalukan itu.
“Kekalahan itu menjadi motivasi besar buat kami. Semua pemain sudah berkembang, dan kami siap untuk bertarung,” tegas Shah.
Pemain-pemain Singapura kini berada di bawah arahan pelatih Tsutomu Ogura, yang terus mendorong timnya untuk fokus pada kemenangan, meski hasil imbang sudah cukup untuk memastikan tempat di semifinal.
Malaysia, di sisi lain, menghadapi tekanan besar untuk menang. Bermain di kandang sendiri, Harimau Malaya berambisi untuk membalas kritik setelah hasil kurang memuaskan dalam dua pertandingan sebelumnya.
Pelatih Pau Marti Vicente menekankan pentingnya tampil agresif dan memanfaatkan dukungan suporter tuan rumah untuk merebut tiga poin penuh.
“Kami tahu laga ini akan sangat sengit, dan hanya kemenangan yang bisa membawa kami ke semifinal. Para pemain harus menunjukkan semangat juang tinggi,” kata Vicente.
Situasi Grup A saat ini cukup menarik. Thailand telah memastikan diri lolos ke semifinal, sementara Singapura, Malaysia, dan Kamboja masih bersaing untuk satu tempat tersisa.
- Singapura berada di peringkat kedua dengan enam poin dan hanya membutuhkan hasil imbang untuk lolos.
- Malaysia di posisi ketiga dengan empat poin harus menang agar bisa melangkah ke empat besar.
- Kamboja, yang juga memiliki empat poin, membutuhkan kemenangan besar atas Thailand untuk menjaga peluang lolos.
Pertarungan Singapura dan Malaysia bukan hanya soal tiga poin, tetapi juga soal harga diri. Bagi Singapura, ini adalah kesempatan untuk menunjukkan bahwa mereka telah belajar dari kesalahan dan siap bersaing di level tertinggi. Bagi Malaysia, ini adalah waktu untuk membuktikan bahwa mereka pantas menjadi salah satu tim terbaik di Asia Tenggara.