ZQSCORE.NEWS – Gelandang Chelsea, Romeo Lavia, menganggap musim ini sebagai musim pertamanya yang sebenarnya di klub setelah musim debut yang penuh mimpi buruk akibat cedera.
Namun, ia mengingatkan para penggemar untuk tidak mengharapkan keajaiban dari tim muda asuhan Enzo Maresca.
Romeo Lavia menolak tawaran Liverpool untuk pindah ke Stamford Bridge dengan nilai transfer 53 juta poundsterling musim panas lalu, tetapi hanya bermain selama 32 menit untuk tim Mauricio Pochettino setelah mengalami musim yang penuh dengan cedera.
Namun, pemain Belgia ini tampaknya akan memiliki peran yang lebih menonjol musim ini setelah tampil mengesankan di bawah pelatih baru, Enzo Maresca, selama pramusim.
Lavia menjadi starter dalam enam pertandingan pramusim, termasuk hasil imbang 1-1 terbaru melawan Inter Milan, dan kemungkinan akan dipercaya turun ke lapangan ketika Chelsea menjamu juara bertahan Premier League, Manchester City, di Stamford Bridge pada pekan pembuka musim. Pemain berusia 20 tahun tersebut ingin memanfaatkan awal yang baru ini sebaik mungkin.
“Ini akan menjadi musim pertama saya yang sebenarnya. Musim lalu sangat frustasi karena sulit,” kata Lavia kepada wartawan.
“Anda masih muda. Anda ingin bermain. Anda mengenal tubuh Anda, yang terkadang tidak adil karena Anda merasa melakukan semuanya dengan benar untuk kembali tetapi alam kadang-kadang memutuskan dengan cara yang berbeda. Saya tidak akan menyalahkan apa pun.”
Setelah musim yang mengesankan membawa Leicester City kembali ke Premier League, Maresca tiba di Chelsea setelah musim yang berliku-liku bagi The Blues. Dan dengan banyaknya talenta muda lainnya, pelatih asal Italia ini harus mencari jalan melalui skuat yang penuh sesak untuk menemukan konsistensi. Untuk alasan itulah Lavia meminta para penggemar untuk berhati-hati, menunjukkan bahwa timnya penuh dengan talenta tetapi belum mencapai tahap akhir.
“Chelsea adalah satu-satunya [tim] yang sedang berkembang,” jawab Lavia ketika ditanya mengapa dia memilih menolak Liverpool dan bergabung dengan The Blues. “Anda bisa melihat gambaran yang lebih besar. Ketika saya melihat sekelompok pemain muda berbakat yang telah menjadi pemain terbaik di klub, maka itu bisa berjalan dengan baik. Sekarang saya di sini, saya sadar itu benar.
“Kami sedang membangun sesuatu yang luar biasa. Semua orang di klub bisa merasakannya. Tidak hanya pemain tetapi semua orang. Manchester City dan semua tim yang sukses, mereka membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk melakukannya. Saya tidak mengatakan kita membutuhkan tahun yang sama tetapi pasti membutuhkan waktu.”
Related Posts
Cedera Matt ORiley Bikin Sang Pelatih Cemas
ZQSCORE.NEWS – Pelatih klub Liga Inggris Brighton & Hove Albion Fabian Hurzeler berharap pemain barunya Matt O’Riley tidak mengalami cedera…
Man City Vs Burnley: Brace Alvarez Bawa 3 Poin Bagi The Citizens
ZQSCORE.NEWS – Manchester City menjamu Burnley dalam lanjutan Liga Inggris yang berlangsung di Etihad Stadium, Kamis (1/2/2024) dini…
3 Fakta Menarik Jelang Manchester City Lawan Crystal Palace
ZQSCORE.NEWS – Manchester City kedatangan Crystal Palace pada pekan ke-17 Liga Inggris 2023/24 yang berlangsung di Etihad Stadium,…
Destiny Udogie Jadi Korban Rasisme, Tottenham Ambil Tindakan
ZQSCORE.NEWS – Destiny Udogie jadi korban pelecehan berbau rasial usai laga kontra Liverpool. The Lilywhites bergerak untuk menginvestigasi.…