ZQSCORE.NEWS – Demi meningkatkan prestasi, PBSI memberikan kebebasan bagi pelatih untuk merotasi pasangan ganda secara lebih fleksibel sepanjang tahun 2025.
Ketua bidang Pembinaan dan Prestasi Pelatnas PBSI Eng Hian yang mengutarakan hal tersebut saat ditanya status pasangan Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Fadia sebelumnya merupakan pasangan Apriyani Rahayu. Belakangan, keduanya dipisah tepatnya setelah Olimpiade Paris 2024 karena Apri dalam proses pemulihan cedera. Sementara Fadia dipasangkan dengan Lanny Tria Mayasari.
Memasuki tahun 2025, Fadia ternyata diproyeksikan bermain rangkap. Tak hanya nomor ganda putri bersama Lanny, melainkan tampil di nomor ganda campuran bersama Dejan Ferdinansyah.
Adapun nomor ganda putri utama saat ini jumlahnya ganjil total sembilan orang. Begitu pun dengan jumlah atlet sektor ganda campuran utama total 13 orang.
Kondisi ini membuat status Fadia bisa comeback dengan Apriyani menjadi tanda tanya. Menanggapi hal tersebut, Eng Hian memberikan penjelasannya.
“Jadi, untuk program di ganda ya, kita bicara di nomor ganda menuju ke 2028. Jadi di 2025 ini, sudah ada kesepakatan, dan sudah ada persetujuan dari Ketum (M. Fadil Imran) maupun Waketum I (Taufik Hidayat) 2025 itu, pelatih boleh untuk membongkar pasang untuk mencari pasangan yang terbaik,” kata Eng Hian saat ditemui pewarta di Pelatnas PBSI Cipayung.
“Tahun 2025 itu kami kasih kesempatan. Tapi di 2026 kami ingin sudah mulai pasangan tetap supaya tidak ketinggalan untuk mengejar poin menuju kualifikasi Olimpiade di 2026.”
“Jadi di 2026 jangan masih bongkar pasang lagi tapi di 2025 silakan kalau mau bongkar pasang mencari pasangan yang terbaik. Tapi sampai dimulai di awal 2026 itu sudah fixed,” tuturnya.
Eks pelatih ganda putri itu mengatakan tetap membuka peluang Apriyani dipasangkan kembali dengan Fadia di masa mendatang atau partner berbeda. Tapi semua tergantung pada keputusan pelatih sektor tersebut.
“Iya. Kita mencari informasi, silakan pelatih untuk yang lebih tahu, detailnya, alasannya seperti apa, nanti kami akan menyampaikan. Pasangan ini (A) dengan ini (B). Ini tinggal mix double kan,” ujar Eng Hian.
Related Posts
Aryono Miranat Undur Diri dari Pelatnas PBSI
ZQSCORE.NEWS – Aryono Miranat, pelatih ganda putra Indonesia, resmi mengakhiri kiprahnya di Pelatnas PBSI. Ia memilih untuk kembali…
Hong Kong open 2024: Sabar/Reza ke Final, Kalahkan Leo/Bagas
ZQSCORE.NEWS – Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani vs Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana tersaji di semifinal Hong Kong…
Lee Zii Jia Tersingkir di Babak Awal Japan Open 2024
ZQSCORE.NEWS – Pebulutangkis profesional Lee Zii Jia kalah dari pemain muda Alex Lanier asal Prancis di babak pembukaan…
PBSI Bidik Prestasi Lebih Tinggi dengan Organisasi Baru
ZQSCORE.NEWS – PP PBSI serius melakukan transformasi dengan menggandeng konsultan manajemen untuk membangun organisasi yang lebih profesional dan…