ZQSCORE.NEWS – Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF) dikabarkan telah memutuskan untuk memecat pelatih kepala Roberto Mancini setelah hasil mengecewakan dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Kabar ini pertama kali dilaporkan oleh La Gazzetta dello Sport, media terkemuka Italia, yang menyebut bahwa keputusan ini hanya tinggal menunggu persetujuan resmi dari pihak kerajaan Arab Saudi.
Keputusan ini diambil setelah Arab Saudi gagal meraih kemenangan dalam laga melawan Bahrain di babak ketiga kualifikasi. Dalam pertandingan yang berlangsung pada 15 Oktober 2023 di kandang sendiri, The Green Falcons hanya mampu bermain imbang 0-0. Hasil ini memperpanjang rentetan performa buruk tim yang sebelumnya juga tampil mengecewakan di bawah asuhan Mancini.
Menurut laporan La Gazzetta dello Sport, Presiden SAFF telah menyampaikan bahwa perubahan harus segera dilakukan menyusul hasil negatif yang terus diraih. Mancini, yang sebelumnya dikenal karena sukses membawa Italia meraih gelar juara Euro 2020, dianggap gagal mengangkat performa Arab Saudi sejak ditunjuk sebagai pelatih pada Agustus 2023.
“Federasi Sepak Bola Arab Saudi memutuskan untuk memecat mantan pelatih juara Eropa bersama Italia tahun 2021. Bagi media Saudi, ceritanya sudah berakhir,” tulis La Gazzetta dalam laporannya. Mereka juga menambahkan bahwa keputusan ini tinggal menunggu persetujuan dari pihak kerajaan, yang kemungkinan akan dikeluarkan dalam waktu dekat.
SAFF dilaporkan telah menjalin kontak dengan dua pelatih yang dianggap sebagai kandidat kuat pengganti Roberto Mancini. Nama pertama adalah Ramon Diaz, pelatih asal Argentina yang saat ini menukangi klub Brasil, Corinthians.
Diaz sebelumnya juga memiliki pengalaman sukses di Asia, termasuk di Arab Saudi, di mana ia pernah melatih klub Al-Hilal.
Nama kedua adalah Herve Renard, yang sudah tidak asing bagi sepak bola Arab Saudi. Renard sebelumnya pernah menangani timnas Arab Saudi dan sukses membawa mereka tampil di Piala Dunia 2022, di mana mereka mencatatkan kemenangan ikonik atas Argentina di babak grup. Hubungan Renard dengan para pemain dan pengalamannya di Arab Saudi membuatnya menjadi kandidat yang sangat potensial untuk kembali.
Keputusan SAFF untuk mengganti pelatih jelas didorong oleh situasi yang semakin kritis dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Arab Saudi saat ini berada di posisi ketiga Grup C, dengan hanya meraih lima poin dari empat pertandingan. Mereka memiliki jumlah poin yang sama dengan Australia dan Bahrain, sementara Jepang memimpin grup dengan koleksi 10 poin.
Sebagai salah satu unggulan di grup, performa Arab Saudi yang terbilang kurang memuaskan membuat posisi mereka terancam. Meski peluang untuk lolos langsung ke Piala Dunia 2026 masih terbuka, hasil-hasil buruk di awal babak kualifikasi telah menciptakan tekanan besar pada Mancini dan timnya.
Roberto Mancini ditunjuk sebagai pelatih Arab Saudi pada Agustus 2023 dengan harapan bisa mengulang kesuksesannya bersama timnas Italia. Namun, sejak mengambil alih, Mancini hanya berhasil membawa timnya meraih delapan kemenangan, tujuh hasil imbang, dan lima kekalahan.
Rentetan hasil tersebut dianggap jauh dari ekspektasi, mengingat status Arab Saudi sebagai salah satu kekuatan sepak bola di Asia.Mancini juga dinilai gagal menemukan formula yang tepat untuk mengoptimalkan potensi pemain bintang.
Bagi Roberto Mancini, pemecatan ini akan menjadi salah satu momen tersulit dalam kariernya, terutama setelah kesuksesan besar yang ia raih di Eropa. Meski demikian, pengalamannya yang luas masih akan membuatnya menjadi kandidat yang menarik bagi tim-tim lain di masa mendatang.
