ZQSCORE.NEWS – Kabar mengejutkan dari dunia sepak bola internasional datang dari rumor Louis Van Gaal yang diisukan bakal menjabat sebagai Direktur Teknik Timnas Indonesia. Isu ini pertama kali dihembuskan oleh media Spanyol, Marca, yang menulis tajuk menarik, “Tandem yang tidak Anda duga: Kluivert dan Van Gaal di Timnas Indonesia.”
Selain itu, rumor Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia dan Van Gaal sebagai Direktur Teknik juga menjadi pembicaraan hangat di media Belanda.
Media-media Belanda ramai memberitakan kabar ini, mengingat nama besar kedua tokoh yang pernah berjaya bersama Timnas Belanda. Berikut beberapa tajuk dari media Belanda terkait rumor ini:
Ajax Fanatics: “Van Gaal mengejutkan dengan tantangan baru di luar negeri.”
Voetball Primeur: “Setelah Kluivert, Van Gaal juga akan bekerja untuk Indonesia.”
Mee Met Oranje: “Louis Van Gaal mengejutkan dengan pekerjaan barunya dan bertemu kenalan lama.”
Vandaag Inside: “Van Gaal bikin kejutan dengan pekerjaan internasional barunya.”
Di tengah antusiasme publik, legenda sepak bola Belanda, Ruud Gullit, membantah keras rumor tersebut. Dalam wawancaranya dengan Sport Nieuws, Gullit menyatakan bahwa Louis Van Gaal kemungkinan besar tidak akan mengambil posisi sebagai Direktur Teknik Timnas Indonesia.
“Tidak, itu tidak akan terjadi,” ucap Gullit.
Menurut Gullit, Van Gaal saat ini lebih memilih menikmati waktu bersama keluarganya setelah karier panjang yang gemilang.
“Louis sudah cukup menggapai kariernya. Dia sekarang harus menikmati hidup bersama keluarganya. Dia juga bisa melakukan sesuatu untuk Ajax sebagai penasihat. Itu yang terbaik untuknya,” ujar Gullit.
Rumor ini muncul seiring langkah PSSI yang berambisi membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. Setelah memutuskan kerja sama dengan Shin Tae Yong, PSSI disebut telah memilih Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia, sementara posisi Direktur Teknik masih menjadi tanda tanya besar.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa pelatih baru Timnas Indonesia berasal dari Belanda untuk menjaga kesinambungan budaya dan komunikasi, mengingat banyaknya pemain keturunan Belanda-Indonesia di skuad Garuda.
“Kami ingin memastikan dinamika yang sudah terbangun dapat terus dijaga. Belanda menjadi pilihan yang relevan karena kedekatan budaya dan teknis,” kata Erick Thohir.