ZQSCORE.NEWS – Bek timnas Indonesia, Sandy Walsh, menunjukkan antusiasme tinggi menjelang pertandingan uji coba antara Indonesia dan Tanzania yang dijadwalkan berlangsung pada 2 Juni 2024. Laga ini bukan hanya ajang persiapan bagi Timnas Indonesia, tetapi juga momen spesial bagi Sandy yang akan bertemu dengan mantan rekan setimnya di KRC Genk, Mbwana Samatta.
Timnas Indonesia akan menghadapi jadwal padat pada bulan Juni 2024. Pelatih Shin Tae-yong telah memanggil 22 pemain, termasuk Sandy Walsh, untuk memperkuat timnas dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Tim Garuda dijadwalkan menghadapi Irak pada 6 Juni dan Filipina pada 11 Juni dalam dua laga terakhir Grup F yang sangat krusial.
Para pemain timnas akan berkumpul di Jakarta pada 27 Mei 2024 dan memulai sesi latihan intensif pada 28 Mei 2024. Pertandingan uji coba melawan Tanzania di Stadion Madya Gelora Bung Karno akan menjadi pemanasan penting sebelum laga kualifikasi.
Sandy Walsh dan Mbwana Samatta pernah bermain bersama di KRC Genk selama dua musim, yaitu 2015/2016 dan 2016/2017. Sandy, yang dibesarkan oleh akademi KRC Genk dan promosi ke tim senior pada 2012, bermain untuk klub Belgia tersebut hingga 2017. Dalam masa itu, Samatta menjadi salah satu pemain kunci di KRC Genk dengan mencetak 56 gol dari 144 penampilan di Belgian Pro League.
Dalam unggahan di media sosial pada Jumat (17/5/2024), Sandy Walsh mengungkapkan kegembiraannya bertemu kembali dengan Samatta. “Sampai bertemu @Samagoal77,” tulisnya, menunjukkan antusiasme untuk berhadapan dengan mantan rekan setim yang kini menjadi kapten timnas Tanzania.
Timnas Tanzania saat ini sedang dalam tren buruk, hanya menang sekali dari tujuh pertandingan terakhir mereka. Kemenangan tersebut diraih atas Mongolia dengan skor 3-0 pada 25 Maret lalu. Mbwana Samatta, yang pernah bermain di Premier League bersama Aston Villa dan kini bermain untuk PAOK di Liga Yunani, diharapkan bisa memimpin timnya untuk bangkit.
Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, mengonfirmasi bahwa pertandingan melawan Tanzania tidak termasuk dalam agenda FIFA dan tidak akan mempengaruhi perhitungan poin FIFA. “Pertandingan itu (melawan Tanzania) hanya untuk uji coba, persiapan untuk melawan Irak dan Filipina,” ujarnya.
Dengan hanya membutuhkan tambahan tiga poin untuk mengamankan tiket ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, laga melawan Irak dan Filipina menjadi sangat penting bagi Timnas Indonesia. Dukungan penuh dari suporter di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) diharapkan bisa memberikan semangat tambahan bagi pasukan Shin Tae-yonng.
Pertandingan uji coba melawan Tanzania menjadi ajang penting bagi Timnas Indonesia untuk mematangkan persiapan sebelum laga kualifikasi. Bagi Sandy Walsh, laga ini juga menjadi momen nostalgia yang spesial, bertemu kembali dengan Mbwana Samatta. Dengan semangat dan persiapan yang matang, Timnas Indonesia diharapkan bisa meraih hasil maksimal di bulan Juni ini dan melangkah lebih jauh dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Indonesia menjadi modal penting bagi perjuangan Garuda di kancah internasional.