Pertandingan Persija Jakarta melawan Persita Tangerang tadi malam berhasil dimenangkan oleh Persija Jakarta dengan skor 2-0. Secara penguasaan permainan Persija sangat dominan baik itu berdasarkan penguasaan bola dan juga penciptaan peluang.
Hal ini terbukti tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut berhasil menciptakan 18 peluang ke gawang Persita, dengan 3 diantaranya mengarah ke gawang.
Hebatnya 3 tendangan ke gawang tersebut, 2 diantaranya menjadi gol.
Gol pertama Persija ke gawang Persita diciptakan oleh Marco Simic.
Striker asal Kroasia tersebut berhasil menciptakan gol melalui sundulan kepala memanfaakan umpan terukur dari Ryo Matsumura.
Simic yang berhasil terlepas dari perangkap offside yang dibuat oleh tim Persita berhasil melakukan tandukan kencang ke sisi kiri gawang Persita yang dijaga oleh Igor Rodrigues pada penghujung babak pertama.
Di babak kedua Persija kembali menggandakan keunggulan melalui pemain pengganti Rayhan Hannan. Ryo Matsumura kembali jadi otak gol dengan catatkan assist kedua di pertandingan hari ini.
Melihat mudahnya bola bersarang di gawang, tim asuhannya Pelatih Persita Fabio Lefundes terlihat memasangkan wajah kesal.
Dalam jumpa pers yang dilakukan selepas pertandingan, pelatih Persita itu mendapat pertanyaan dari jurnalis yang berada disana terkait wajah kesalnya tersebut.
Lefundes mengatakan bahwa jelas ia kecewa dengan performa kiper Persita.
Namun menurutnya di dunia ini tidak ada yang sempurna, bahkan pemain sekelas Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo juga tidak sempurna. Begitu juga dengan Igor yang menurutnya tidak sempurna.. Sebagai manusia, kita semua hanya perlu berusaha menjadi lebih baik setiap waktunya.
Dengan kemenangan ini Persija berhasil menempel ketat Persebaya yang berada di posisi runner-up sementara ini dengan poin yang sama dengan poin tiga puluh tujuh.
Dan hanya berselisih 3 poin dari Persib Bandung yang saat ini masih bertengger di posisi puncak BRI Liga 1 musim ini.
Menarik melihat apakah Persija bisa konsisten untuk terus mendapatkan kemenangan di sisa pertandingan BRI Liga 1 musim ini dan mengkudeta pucuk klasemen dari rival mereka.
Sekaligus mengulangi memori liga di tahun 2018.