ZQSCORE.NEWS – Pelatih Venezia, Eusebio Di Francesco, tak dapat menyembunyikan kegembiraannya setelah timnya berhasil mengalahkan Cagliari dengan skor 2-1 dalam lanjutan Liga Italia, Minggu (22/12/2024). Kemenangan ini tak hanya memberikan tambahan tiga poin, tetapi juga mengangkat Venezia dari posisi juru kunci klasemen sementara Serie A.
Menurut Di Francesco, kemenangan ini memiliki makna mendalam bagi Venezia, yang sebelumnya sering mengalami hasil kurang beruntung. Meski sempat menyia-nyiakan banyak peluang di laga-laga sebelumnya, kali ini tim asuhannya berhasil tampil efektif dan membawa pulang tiga poin penting.
“Tim berhasil mengatasi tekanan di laga ini. Kemenangan ini berarti ganda, bila merujuk bahwa kami datang dari situasi ketika kami menyia-nyiakan banyak kesempatan,” ujar Di Francesco dalam pernyataan di situs resmi klub.
Pelatih asal Italia ini juga mengakui bahwa keberuntungan akhirnya berpihak kepada Venezia setelah sekian lama tidak memihak.
“Hari ini kami bertarung dan mendapatkan sedikit keberuntungan yang tidak kami miliki dalam beberapa kesempatan sebelumnya,” tambahnya.
Di Francesco menyoroti performa solid timnya dalam menghadapi Cagliari, yang memberikan perlawanan sengit sepanjang laga. Gol pembuka Francesco Zampano di menit ke-38 memberikan kepercayaan diri bagi Venezia untuk terus bermain agresif. Marin Sverko kemudian menggandakan keunggulan di menit ke-67, meskipun Leonardo Pavoletti dari Cagliari sempat memperkecil ketertinggalan.
“Pertandingan terbilang seimbang. Kami bisa mencetak gol di babak pertama dan menghadapi babak kedua dengan tujuan mencetak gol kedua, melanjutkan determinasi, dan agresivitas untuk menyelesaikan pertandingan,” jelas Di Francesco.
Namun, pelatih berusia 55 tahun itu mengakui bahwa Venezia sempat kesulitan menghadapi bola-bola tinggi, sebuah kekuatan utama dari tim lawan.
“Kami kesulitan dengan bola-bola tinggi, namun kami juga memahami kekuatan fisik Cagliari juga bisa menyebabkan masalah pada kami,” tambahnya.
Kemenangan ini membawa Venezia ke posisi ke-19 di klasemen sementara dengan koleksi 13 poin, meninggalkan Monza di posisi juru kunci. Bagi Venezia, yang tengah berjuang untuk bertahan di Serie A, hasil ini memberikan harapan baru sekaligus menjadi langkah awal untuk membalikkan situasi.
Keberhasilan ini tak lepas dari kontribusi pemain kunci seperti Jay Idzes, yang terus menunjukkan kepemimpinan solid di lini belakang. Sebagai tim promosi, Venezia sadar bahwa perjuangan mereka masih panjang, apalagi laga berat melawan Napoli sudah menanti sebelum akhir tahun.
“Kami harus terus berkembang, tetapi kemenangan ini memberi kami keyakinan untuk menghadapi tantangan yang lebih besar,” tutup Di Francesco.
Dengan momentum positif ini, Venezia dan Eusebio Di Francesco berharap bisa melanjutkan tren kemenangan dan keluar dari zona degradasi, mempertahankan status mereka di Serie A musim depan.