Marc Marquex Akui Sudah Nyerah Dengan Performa Honda

ZQSCORE.NEWSMarc Marquez tampaknya sudah kepentok dengan performa Repsol Honda yang terpuruk musim ini, apalagi ia gagal finis di sprint race dan main race MotoGP Mandalika, Indonesia 2023. Ia yakin keputusannya pindah tim sudah tepat, karena merasa tak bisa menjalani satu musim lagi dengan performa ini.

Sepanjang akhir pekan, Marquez memang seolah tenggelam ditelan bumi karena tak cukup garang. Dalam sprint race, ia bahkan kecelakaan pada lap pembuka ketika bertarung di lima besar. Keesokan harinya dalam main race, ia jatuh pada Lap 8. Kedua insiden diakibatkan kendala ban.

Lewat DAZN, Marquez mengaku yakin musim balapnya sudah berakhir meski masih tersisa lima seri lagi. Ia tampaknya sudah tak sabar menanti tes pascamusim di Valencia pada 28 November 2023, di mana ia berpeluang besar diizinkan menjajal Ducati Desmosedici GP23 milik Gresini Racing.

“Semua sudah berakhir. Tinggal lima seri. Tak lama lagi, tapi begitulah. Usai Sprint, saya berkendara dengan tenang dan sangat fokus. Awalnya sulit mencapai suhu yang tepat pada ban. Saya tersalip banyak rider, tapi tidak panik. Namun, tanpa peringatan apa pun, ban depan saya selip dan saya jatuh,” curhat Marquez via DAZN, Minggu (15/10/2023).

Sang delapan kali juara dunia ini pun menyatakan bahwa gagal finis di main race Mandalika terasa sangat menyakitkan, karena ia jatuh bahkan saat tidak sedang berkendara dengan ngotot. Ia pun kecewa karena target finis balapan saja susah dicapai bersama Honda.

“Rasanya lebih buruk ketika jatuh saat mencoba tidak jatuh ketimbang jatuh saat tampil ngotot, apalagi saya berkendara dengan tenang. Niatan saya sekarang hanyalah finis balapan, tetapi saat ini tampaknya tidak memungkinkan,” ungkap pembalap asal Spanyol berusia 30 tahun ini.

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) Honda Racing Corporation

Seperti yang diketahui, Honda dan Marquez belum juara lagi sejak 2019, dan Marquez juga paceklik kemenangan selama dua musim. Tak cuma Marquez, para rider Honda lainnya juga kerap kecelakaan dan cedera. Marquez pun mengakui bahwa dirinya takkan tahan jika bertahan setahun lagi.

Masih bersama Repsol Honda, Marquez akan kembali bertarung dalam MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island pada 20-22 Oktober 2023. Musim lalu, Marquez bertarung sengit memperebutkan kemenangan di trek itu bersama Alex Rins (Suzuki Ecstar), tetapi harus puas finis kedua.

“Setahun lagi seperti yang saya jalani bakal menghancurkan saya dan membuat saya trauma. Kini saya mengasosiasikan sirkuit dengan penderitaan, dan saya tak melihat diri saya berkompetisi seperti ini bertahun-tahun lagi. Yang ingin saya lakukan justru kebalikannya, yakni berkompetisi bertahun-tahun lagi,” tutupnya.

Total
0
Shares
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts