ZQSCORE.NEWS – Keputusan PSSI untuk memecat Shin Tae-yong (STY) sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia menjadi sorotan utama dalam 24 jam terakhir. Langkah mengejutkan ini menimbulkan berbagai respons, mulai dari dukungan hingga kritik di kalangan pecinta sepak bola Tanah Air.
Isu tentang Patrick Kluivert sebagai calon pengganti semakin memanaskan perbincangan publik, meskipun PSSI belum mengumumkan secara resmi siapa sosok yang akan melanjutkan misi membawa Timnas Indonesia tampil di putaran final Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Mochamad Iriawan, atau yang akrab disapa Iwan Bule, turut angkat bicara mengenai pergantian pelatih ini. Meski sudah tidak menjabat sebagai Ketua Umum PSSI, Iwan menilai langkah tersebut adalah bagian dari upaya PSSI untuk terus meningkatkan kualitas Timnas Indonesia.
“Saya meyakini ini merupakan ikhtiar PSSI untuk membuat Timnas lebih bagus lagi ke depannya,” ujar Iwan saat ditemui di Jakarta, Selasa (7/1/2025).
Namun, Iwan memilih untuk tidak mengomentari dinamika internal PSSI yang menyebabkan pergantian pelatih tersebut.
“Segenap langkah yang diambil PSSI pasti sudah diperhitungkan matang-matang, karena ini bukan keputusan perseorangan, melainkan keputusan kolektif EXCO,” kata Iwan.
Ia juga berharap pergantian pelatih ini dapat membawa dampak positif bagi sepak bola Indonesia, termasuk mencapai impian besar tampil di Piala Dunia 2026.
“Semoga dengan hadirnya pelatih baru, siapapun sosoknya, kita bisa terus memperbaiki prestasi dan mewujudkan keinginan masyarakat Indonesia untuk melihat Timnas bersaing di panggung Piala Dunia,” tambahnya.
Keputusan memecat Shin Tae-yong dan rumor pengangkatan Patrick Kluivert sebagai penggantinya adalah langkah yang penuh risiko, tetapi juga menyimpan potensi besar. Dalam lima tahun terakhir, STY telah membawa perubahan signifikan bagi Timnas Indonesia.
