ZQSCORE.NEWS – Gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye, yang kini bergabung dengan Almere City, mengisahkan pengalaman pahitnya ketika transfer ke Como gagal terwujud.
Thom, yang sebelumnya menjadi pemain andalan di SC Heerenveen, mengaku kecewa karena mimpinya untuk bermain di Italia tidak laksana.
Sejak bergabung dengan Heerenveen pada tahun 2022, Thom Haye tampil impresif dengan catatan 86 pertandingan dan waktu bermain lebih dari 7.300 menit. Performanya yang konsisten membuatnya mendapat julukan “Sang Profesor”, menegaskan kecerdasannya dalam mengatur permainan dari lini tengah.
Namun, awal tahun 2024 membawa pengalaman yang kurang menyenangkan bagi Thom. Como, klub yang berlaga di Serie A, menunjukkan minat serius untuk mendatangkannya. Sayangnya, transfer tersebut kandas setelah pihak Heerenveen menolak memberikan izin, meski kontraknya hampir berakhir.
“Itu benar-benar transfer impian saya,” ujar Thom dalam wawancara dengan ESPN, yang dilansir dari Voetbalprimeur.
“Ketika Heerenveen tak memberi izin, saya merasa sangat kecewa. Como akhirnya memilih gelandang lain. Itu adalah salah satu momen paling menyakitkan dalam karier saya.”lanjut Thom.
Menurut Thom, selain penolakan dari pihak klub, Heerenveen juga meminta biaya transfer yang terlalu tinggi kepada Como. Akibatnya, transfer tersebut tak pernah terwujud, dan Thom harus menelan kekecewaan yang mendalam.
“Heerenveen meminta biaya transfer yang terlalu tinggi. Pada akhirnya, tak ada tawaran lain yang membuat saya bersemangat, baik untuk saya maupun keluarga. Saya pun mulai mempertimbangkan untuk melanjutkan karier di Belanda,” jelas Thom.
Setelah melalui proses yang panjang, akhirnya Almere City menjadi klub pilihan Thom Haye. Tawaran dari klub yang bermain di Eredivisie tersebut datang pada pekan lalu dan langsung disambut positif oleh Thom. Ia melakukan debutnya bersama Almere pada laga akhir pekan kemarin di liga teratas Belanda tersebut.
Meski gagal berkarier di Italia, Thom mengaku optimistis bisa memberikan kontribusi besar untuk Almere City. Kehadirannya diharapkan mampu menambah kekuatan lini tengah tim dan membantu Almere bersaing di Eredivisie.